+62-361-426450 [email protected]

Dalam menghadapi tantangan kebangsaan, pengaruh globalisasi yang semakin meluas dan persaingan antar bangsa yang semakin tajam sangat mengancam rasa kebangsaan para generasi muda. Oleh karena itu Universitas Dhyana Pura sebagai lembaga pendidikan tinggi bekerjasama dengan Dewan Pimpinan Usaha Kecil dan Menengah (KUKMI) menggelar sosialisasi Empat Pilar MPR RI pada tanggal 12 Oktober 2015 di aula kampus setempat.

Hadir dalam sosialisasi tersebut Wakil Ketua MPR RI H Mahyudin, ST, MM, Ketua yayasan Dhyana Pura Pdt. Dr. I Wayan Damayana, M.Si, Rektor Universitas Dhyana Pura Dr. dr. Made Nyandra, Sp KJ., M. Repro, FIAS, Wakil Rektor I Dr. I Gusti Bagus Rai Utama, SE, M.MA., MA., Wakil Rektor II bidang operasional Dr. I Wayan Ruspendi Junaedi, SE, MA, Ketua Umum DPP KUKMI Dr. Azwir Dainy Tara, MBA, Ketua KUKMI Bali, Martin William para dosen dan sekitar 300 orang mahasiswa dari 13 progdi hadir dalam sosialisasi tersebut. Hadir sebagai pembicara dalam sosialisasi ini yakni dari anggota DPR yakni Bowo Sidik Pangarso, SE dan Gede Pasek Suardika, SH, MH.

Dalam sambutannya Ketua Umum DPP KUKMI Dr. Azwir Dainy Tara, MBA menyatakan bahwa sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini sangat penting karena akhir-akhir ini rasa kebangsaan khususnya di kalangan generasi muda semakin memudar. Maka pemahaman yang benar tentang 4 pilar kebangsaan diharapkan akan menumbuhkan kembali rasa cinta tanah air untuk bersama-sama membangun bangsa dan negara.

Rektor Undhira, Dr. dr. Made Nyandra, Sp KJ., M. Repro, FIAS memberikan apresiasi atas dipilihnya Undhira sebagai tempat penyelenggaraan sosialisasi ini karena Undhira sendiri juga sangat fokus untuk membentuk karakter para lulusan melalui 7 karakter Undhira yakni Percaya diri, Integritas, Keberagaman, Kewirausahaan, Pemimpin yang melayani, Profesional dan Mendunia. Melalui sosialisasi ini diharapakan juga akan membentuk karakter para mahasiswa Undhira untuk maju atas dasar 4 pilar kebangsaan Indonesia.

H Mahyudin, ST, MM selaku wakil Ketua MPR RI yang sekaligus membuka sosialisasi secara resmi menyatakan bahwa 4 pilar kebangsaan yang sangat penting ini yakni Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD Negara republik Indonesia 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai bentuk negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara hendaklah memiliki kekuatan yang dasyat untuk mempersatukan Indonesia. Keretakan-keratakan yang mulai terjadi yang akan memicu terjadinya perpecahan yang besar harus diatasi dengan kembali ke jati diri dan hati nurani yang murni.

Dalam makalahnya Gede Pasek Suardika, SH, MH. Selaku narasumber selalu menekankan bahwa 4 pilar kebangsaan harus menjadi pedoman dalam berprilaku dan berkarya. Memiliki pemahaman yang benar dan mampu mengaplikasikan dalam kerja yang nyata akan menghantarkan para mahasiswa untuk menjadi sumber daya yang tangguh dan berkarakter untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sejahtera.