+62-361-426450 [email protected]

Universitas Dhyana Pura (Undhira) menerima kunjungan dari Studi Banding Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda, Jumat, 6 September 2024. Peserta kunjungan berjumlah 5 (lima) orang yang semuanya merupakan tim dosen Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda.

Tim Dosen, peserta kunjungan dari Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda, diterima dengan baik oleh Rektorat Undhira. Rektor Undhira, Prof. Dr. I Gusti Bagus Rai Utama didampingi oleh Wakil Rektor I Dr. Ni Made Diana Erfiani dan Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pendidikan (LPMPP), Putu Pranatha Sentosa, S.Pd., M.Pd dan Humas Undhira.

Tim Dosen Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda, yang diwakili oleh Bapak Sulung Alfianto Akbar, S.Kom., M.MSi menyampaikan dan mengenalkan bahwa tim dosen datang berlima, ibu Mahdalena, S.P., M.P, ibu Erni Setiawati, S.E., M.E, Dr. Suyanto, M.Si dan Sugiarto, S.Tr. Sy, M.E.

“Adapun maksud dan tujuan dari kunjungan/studi banding yang kami lakukan dalam rangka mendorong perguruan tinggi dalam melaksanakan pembelajaran MKWK (Mata Kuliah Wajib Kurikulum) dimana mata kuliah ini harus diambil oleh mahasiswa pendidikan tinggi untuk meningkatkan kepribadian, karakter, dan etika, serta mengembangkan model pembelajaran berbasis proyek”. Terang Bapak Sulung

Rektor Undhira, Prof. Dr. I Gusti Bagus Rai Utama menyampaikan Undhira sebagai pendidikan tinggi harus dapat mengaplikasikan yang tercantum dalam undang-undang mengenai MKWK. “MKWK menunjukkan pentingnya mata kuliah tersebut untuk diajarkan kepada mahasiswa.” Jelas Prof. Rai Utama.

Lebih lanjut, ia menegaskan kewajiban menyelenggarakan MKWK tersebut dapat memberikan dampak nyata dalam pembentukan karakter mahasiswa. Melalui MKWK mahasiswa diberikan wawasan tentang agama, kebangsaan, dan sosial diharapkan bisa berpikir kritis dan mampu membentuk mahasiswa dengan pikiran yang kritis dan solutif dimana mahasiswa bisa memberikan solusi yang terbaik jika terdapat permasalahan masyarakat dan bangsa.

Proses pembelajaran MKWK selama ini perlu dievaluasi. Kita harus menyusun bagaimana MKWK ini memang berdampak nyata membentuk kepribadian mahasiswa. Sehingga pada hasilnya, mahasiswa memang mendapatkan keilmuan MKWK yang aplikatif, ujarnya Prof. Rai Utama.